Mahasiswa KKN Biologi ULM Hadirkan Plang Edukasi Sampah di SDN 1 Melayu

Pemasangan plang edukasi sampah di SDN 1 Melayu oleh mahasiswa Tim 6 KKN Biologi FMIPA ULM sebagai langkah nyata menumbuhkan kesadaran pengelolaan sampah sejak dini

BANJAR – Mahasiswa Tim 6 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Program Studi Biologi FMIPA Universitas Lambung Mangkurat (ULM) menghadirkan inovasi pembelajaran lingkungan melalui pembuatan dan pemasangan Plang Edukasi Sampah di SDN 1 Melayu pada Minggu (7/9). Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan kesadaran membuang sampah pada tempatnya, mendorong pola hidup bersih dan sehat, serta menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan sejak usia dini.

Plang edukasi yang dipasang dirancang dengan tampilan visual menarik, sederhana, dan komunikatif sehingga mudah dipahami oleh anak-anak sekolah dasar. Dalam plang tersebut, ditampilkan informasi mengenai lama terurainya berbagai jenis sampah, mulai dari plastik, kaleng, kaca, hingga styrofoam. Mahasiswa KKN juga menambahkan contoh nyata sampah anorganik yang ditempel langsung pada papan, sehingga memberikan pengalaman belajar yang lebih kontekstual dan nyata bagi para siswa.

Melalui media kreatif ini, anak-anak diharapkan tidak hanya mengenal berbagai jenis sampah, tetapi juga memahami pentingnya mengurangi penggunaan barang sekali pakai dan membiasakan diri memilah sampah sejak dini. Menurut mahasiswa Tim 6 KKN, langkah sederhana ini bisa menjadi awal dari perubahan kebiasaan yang lebih ramah lingkungan di masa depan. Dengan cara pembelajaran yang menyenangkan, nilai-nilai peduli lingkungan dapat ditanamkan lebih mudah kepada generasi muda.

Kepala Sekolah SDN 1 Melayu menyampaikan apresiasi atas gagasan mahasiswa ULM yang dinilai mampu menghadirkan metode pembelajaran praktis dan relevan bagi siswa. Para guru pun menyambut positif kehadiran plang edukasi ini karena dapat menjadi sarana pembelajaran tambahan yang memperkaya materi pelajaran di kelas. Selain itu, keberadaan plang tersebut juga menjadi pengingat visual yang selalu bisa dilihat anak-anak ketika berada di lingkungan sekolah.

Program pemasangan plang edukasi sampah ini menjadi salah satu bentuk nyata kontribusi mahasiswa KKN ULM dalam mendukung upaya menjaga kebersihan lingkungan. Kegiatan serupa diharapkan bisa diperluas ke sekolah-sekolah lain sehingga semakin banyak anak yang memiliki kesadaran sejak dini tentang pentingnya menjaga lingkungan. Dengan keterlibatan aktif mahasiswa dan dukungan sekolah, budaya peduli lingkungan dapat tumbuh kuat dan berkelanjutan di tengah masyarakat. (Tim)