BANJARMASIN – Dewan Pimpinan Daerah Real Estat Indonesia (DPD REI) Kalimantan Selatan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-XII pada 5–6 Mei 2025 di Hotel Rattan Inn, Banjarmasin.
Dengan tema “REI Bekerja Bersama Merangkul Semua Mewujudkan Program 3 Juta Rumah”, Musda ini menjadi ajang strategis untuk memperkuat sinergi antara pengembang dan pemangku kebijakan dalam mendorong percepatan program perumahan nasional.
Ketua Umum DPP REI, Joko Suranto, yang diwakili Sekjen DPP REI Kalsel Raymond Refandi, menyampaikan pentingnya Musda sebagai forum evaluasi dan kolaborasi antarpelaku industri properti.
“REI harus menjadi penggerak utama dalam penyediaan hunian yang layak dan terjangkau. Tantangan besar seperti program 3 juta rumah hanya bisa tercapai jika kita bekerja bersama, lintas sektor dan wilayah,” ujar Raymond membacakan sambutan Joko Suranto.
Ketua Panitia Musda, H. Budi Hatono, mengatakan bahwa Musda ini dirancang tidak hanya untuk memilih kepengurusan baru, tetapi juga sebagai forum dialog yang membawa solusi konkret bagi persoalan perumahan di daerah.
“Lewat Musda ini, kita ingin REI Kalsel tidak hanya tumbuh sebagai organisasi bisnis, tapi juga berperan aktif dalam menjawab kebutuhan dasar masyarakat,” ujar Budi.
Ketua DPD REI Kalsel, Ahyat Sarbini, dalam sambutannya menyampaikan komitmen kuat jajaran pengurus dalam menyukseskan program perumahan nasional.
“Kami di daerah siap untuk ambil bagian aktif. Kami akan memperluas kemitraan dan terus berinovasi agar pembangunan rumah rakyat berjalan tepat sasaran dan berkelanjutan,” kata Ahyat.
Selain itu, sambutan tertulis dari Ketua DPP REI juga turut dibacakan oleh Raymond Refandi. Plt. Direktur Pembinaan Perdagangan dan Lembaga Digital, M. Nauval Al-Ammari, ST, M.Si., juga hadir memberikan perspektif soal digitalisasi dan modernisasi sistem perumahan.
Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, Harnuryadi Sulaiman, menyatakan dukungan penuh Pemprov terhadap program yang diusung REI. “Kami menyambut baik inisiatif REI. Pemerintah siap memfasilitasi dan mendorong percepatan perizinan agar pembangunan perumahan berjalan lebih efisien,” tuturnya.
Musda XII ini juga menjadi momentum untuk menyusun strategi kerja jangka menengah dan menetapkan arah kepengurusan REI Kalsel periode selanjutnya. (@DW)