Breaking News
Loading...

DUSMA ikut berpartisipasi dalam EXPO NUSANTARA Flobamora.

 


Media Kalsel.my.id

Banjarmasin, 2 Juni 2023, Siring Pierre Tendean atau Siring Menara Pandang,  Expo Nusantara Flobamora, dibuka oleh Iwan Fitriadi, staf ahli Bidang Kerjasama dan investasi mewakili Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina.


Expo Nusantara yang dibuka dengan meriah ini dilaksanakan dari tanggal 2-4 Juni 2023 dalam rangka memperingati HUT Ke-21 Ikatan Keluarga Besar masyarakat yang berasal dari daerah Flores, Sumba, Timor dan Alor (Flobamora)

yang sejak lama menetap dan menjadi penduduk di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.




Expo Nusantara ini menjadi meriah karena hampir semua etnis dan suku bangsa Indonesia yang ada di Kalimantan Selatan turut hadir dan membuka stand masing-masing.


Salah satu stand yang menarik dan unik adalah stand DUSMA. Karena penasaran pada istilah DUSMA,  kami menanyakan pada Ketuanya, DR. Keloso F. Ugak. 


DUSMA adalah singkatan dari Dusun dan Ma'anyan, merupakan kerukunan Keluarga masyarakat Dayak yang bermukim di Banjarmasin, 

asal daerah Kabupaten Barito Timur dan Kabupaten Barito Selatan (Kalimantan Tengah) dan sebagian di wilayah Kalimantan Selatan, tepatnya di Warukin, Kecamatan Tanta, Kabupaten Tabalong, demikian Keloso mengawali penjelasannya.





Selanjutnya, DR. Keloso, Ketua DUSMA, yang juga Dosen di STT Banjarmasin ini, melanjutkan penjelasannya. 

Secara Kedemangan, suku Dayak yang tergabung dalam DUSMA Kota Banjarmasin berasal dari 4 

Kedemangan di daerah Bartim, yaitu Kedemangan Ma'anyan Paju Epat, Kedemangan Ma'anyan Banua Lima, Kedemangan Kampung Sepuluh dan Kedemangan Paku Karau.


Dari semua wilayah dan Kedemangan tersebut kemudian berbaur dan bergabung dalam Kerukunan Keluarga DUSMA Kota Banjarmasin, pungkas Keloso.


Di stand DUSMA disamping menjual kerajinan khasnya juga menjual makanan khasnya, yaitu WADI ikan patin, Kiping, Antelui Karuwang dan Putri Bakurung.


ernki

MK


Lebih baru Lebih lama